Pernah kah kita sejenak berfikir tentang barang-barang yang sehari-hari kita gunakan, baik di rumah maupun di kantor?
Perhatikan merek televisi, kulkas, mesin cuci, motor, mobil yang anda punya, apa mereknya ?
Bisakah sebutkan beberapa item saja yang merupakan hasil produksi Indonesia? Pasti anda sulit menemukannya!!
Barang-barang keperluan rumah tangga/elektronik di rumah kita umumnya bukan hasil produksi bangsa Indonesia.
Untuk barang-barang tersebut di kuasai oleh perusahaan Jepang/korea/china
Ataupun apa sabun mandi yang anda gunakan, shampoo, odol, pembersih, sabun colek ….?
Saya yakin pasti umunya produk2 hasil produksi perusahaan Belanda (Unilever) Eropa dan Jepang.
Di label produk tersebut kita lihat memang made in Indonesia. Karena pabrik pembuatannya berada di Indonesia
Tapi sebenarnya bukan hasil technology Indonesia
Kita lihat lagi bagaimana kondisi perusahaan asing di Indonesia, kita ambil sebagai contoh Sanyo (perusahaan Jepang)
Bahan baku : Sanyo import bahan baku dari jepang, dimana mereka menggunakan bahan baku yang sudah di standarisasi.
Kalaupun bukan import mereka membeli dari perusahaan jepang yang berkantor di Indonesia.
Peralatan : tools yang dipakai adalah tools branded yang bukan produksi Indonesia
Mesin : mesin-mesin produksi seperti Mesin CNC, grinding, Milling, assembling juga import
Service : menggunakan consultan asing
Lalu mana produk made in Indonesia ?
Ternyata kita hanya pekerja.
Kita tidak mempunyai kekuatan brand
sudah seharusnya pemerintah mengeluarkan policy agar menumbuhkan industri yang made in Indonesia
kalau tidak, Indonesia hanya sebagai pekerja tampa mempunyai kekuatan brand produk.
Rgds
Yoki/TI 99
Mana Produk Made-in Indonesia
Toska, Kamis, 16 April 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Comments :
Posting Komentar