Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design:
Free Blogger Skins

Powered by Blogger

Website www.alumni-sttind.com expired... mohon maaf atas ketidaknyamanan ini....

Renungan Acara Temu Akbar Alumni STTIND Padang

Sejarah telah DITOREH dalam perjalanan kampus kita Sekolah Tinggi Teknologi Industri Padang, sebuah acara Temu (Akbar ??) Alumni STTIND Padang. Kita perlu mengucapkan terimakasih kepada seluruh panitia penyelenggara, karena mereka telah bekerja keras untuk dapat mengujudkan keinginan kita semua dalam waktu yg relatif singkat.
Banyak hal yang kita rasakan belum ada kemajuan, seperti acara belum terlaksana dgn baik, yang hadir merasa tidak rileks dgn keadaan, susunan acara yg kurang byk kangen kangenan sesama alumni, ruangan yg sempit, dan pembentukan ketua alumni menyita waktu serta berbelit belit.

Kami sebagai tamu ingin bernostalgia tapi acara lebih dominan formil, pengumpulan sumbangan dan pembentukan ketua alumni yang menghabiskan waktu.
Sepertinya panitia tidak kreaktif dalam pengumpulan dana, Banyak cara yang lebih mulia dalam pengumpulan dana, (tdk dgn cara bersorak sorak seperti lelang pasar ikan), seperti mencari sponsor dari alumni sendiri, sebagai contoh latar belakang podium disusun logo perusahaan atau foto alumni lengkap dengan alamat dgn ukuran 30 x 30 cm dgn biaya rp 500.000. kalau ada 20 org saja sdh terkumpul rp 10 jt. atau kawan yg punya usaha disuruh hadir dgn counter yg panitia sewakan atau byk lagi yg lain lebih mulia mendapatkan dana.
Seharusnya tujuan acara temu alumni adalah untuk lebih mendekatkan antara kampus kita dgn dunia usaha, antara mahasiswa dan alumni, antara alumni dan alumni. Dan alangkah lebih baiknya diakhir acara kita menghasilkan satu komitmen untuk kemajuan kampus dan alumni semua. tapi itu tdk kita hasilkan.

Bagaimana alumni STTIND Pdg tidak lagi punya pikiran menjadi karyawan tapi bisa menjadi saudagar, suatu hari saya pernah bincang bincang dg Bpk Musliar Kasim (rektor Unand) beliau menginginkan mahasiswanya menjadi pengusaha, utk memberi wawasan tsb didatangkanlah pengusaha pengusaha sukses seperti Bob Sadino, Basrizal Koto, Aburizal Bakri dan lain lainnya. Karena pengusaha tersebut akan sangat mempengaruhi ekonomi bangsa ini. Perguruan Tinggi terbesar diSumatera berkeinginan mencetak pengusaha dari pada Karyawan atau PNS, Isu tersebut lebih bagus kita sajikan dari pada pemilihan ketua alumni yg berbelit belit. Bagaimana usaha kita STTIND bisa mencetak mahasiswa yg berwawasan wirausaha.

Dalam pembentukan ketua alumni, kita masih memakai sistem yg berbelit belit (sdh usang), dari kita kuliah sampai sekarang masih seperti itu ke itu , Seharusnya kita membuat seperti pembentukan didunia usaha yang serba cepat, tepat, efisien, dinamis dan ekonomis. Struktur organisasi dibuat seefisien mungkin tidak banyak bidang dan anggotanya. Nama namanya diganti yg lebih mencirikan dunia usaha seperti ketua menjadi CEO or General Manager or Gubernur or Presiden, atau lain lainnya. untuk korwil menjadi Branch Manager.
Sang CEO (ketua) harus punya wawasan wirausaha, karena akan melahirkan ide ide komersil, suatu saat nanti kita akan kuat secara finansial, dan punya jaringan luas. Jadi tidak saling angkat angkat saja untuk duduk dalam organisasi. Dan kita jangan bangga nanti ketua alumni dan sekretariat diresmikan oleh walikota (rencananya....kata ketua alumni yg terpilih !!! ) harusnya kita bangga dengan hasil dan ide cemerlang yg dicapai oleh ketua alumni untuk kemajuan kita. Tidak zamannya lagi kita minta walikota datang tapi sebaliknya PRESIDEN minta kita datang ke istana untuk duduk bersama membangun Negara ini. Itu baru bangga kita. Anak STTIND dipanggil ke istana.

Itulah hal yg dapat menjadi renungan kita untuk ide masa yg akan datang, sebenarnya saya secara pribadi malu membaca komentar ketua panitia pelaksana temu alumni di koran singgalang tentang persiapan acara temu alumni. ( kita bisa membaca di blog alumni ) dan setelah acara kita selesai baru kita rasakan hasilnya bagaimana ? tidak satupun terlaksanakan komentar tsb..... ( HARI GINI.... masih ada juga orang yg membuat komentar yg digadang gadangkan....)

from : forzapdg@gmail.com

Comments :

0 komentar to “Renungan Acara Temu Akbar Alumni STTIND Padang”