Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design:
Free Blogger Skins

Powered by Blogger

Website www.alumni-sttind.com expired... mohon maaf atas ketidaknyamanan ini....

Undangan Halal Bi halal Alumni Pekanbaru

Minggu malam kemarin berkumpullah beberapa alumni di Jl. Sudirman, Maaf saya tidak bisa datang karena kebetulan ada beberapa kerjaan yang mendesak.... mmg siangnya dihubungi oleh bpk Andi MI/92 untuk gabung..... tapi baalai... Makanya setelah komunikasi kita sepakat untuk mengadakan Halal bi Halal dan copy darat kecek urang kini pada :

Hari/Tgl : Minggu 2 November 2008
Tempat : Tommy Motor Jl. Paus Ujung Marpoyan Damai Pekanbaru
(kantor Tommy BP 92)
Pukul : 14.00 WIB
Acara : Halal Bi halal & Silaturrahmi

untuk informasi lebih lanjut hubungi :
Tommy 92 : 07617710040
dafid 93 : 07617742995
mulyawati 94 : 08127627526
Andri kusuma madjid 94 : 08127627047
elvis 93 : 08127661024
mamak 93 : 081378365271
suparmin 93 : 085271792646
wawa/wati 93 : 08127666842
yandriadi 92 : 08127653112

diharapkan membawa keluarga masing2
Bagi rekan-rekan lain yang kebetulan sedang mampir dikota Pekanbaru diharapkan dapat hadir....

Undangan ini berlaku untuk semua alumni.....
terima kasih

Kita Tingkatkan jadi Website


sepertinya blog ini membawa rahmat tuk kita semua.... semenjak dibuat bulan februari 2008 lalu sehingga terbentuknya ikatan alumni oktober 2008 kita bisa merasakan manfaat dan rahmat buat kita semua... terutama silaturrahmi kita sudah mulai terjalin....

dengan misi menjalin silaturrahmi kapan saja... dimana saja... maka saya pribadi telah memesan "tanah kaplingan" didunia maya untuk website kita....

sementara sedang mengurus surat-suratnya berikut nanti kaplingan ini akan kita bagi-bagi demi terciptanya komunitas alumni yang solid dan berdaya guna....

Hal ini mengingat keterbatasan waktu saya sebagai pengelola dan mengingat banyaknya para alumni nanti yang akan membuat berbagai macam bentuk tulisan, komentar, ide dan sebagainya yang tidak perlu satu "pintu" yaitu saya sebagai administrator....

kapasitas blog inipun terbatas.... kadang2 bisa erorr... dan terbatas.... dan banyak juga e-mail2 yang masuk yang belum sempat saya postingkan ke blog.... mohon maaf bagi rekan2 yang telah mengirimkan tulisan atau artikel dan sebagainya yang belum "online"..... jangan kecewa... masukkan saja.. terus ke alumnisttind@yahoo.com



website yang kita bangun ini akan lebih interaktif..... dan tentu saja lebih komunikatif....

kita bangun ini untuk mempercepat akses kita untuk dapat menyatukan semua elemen... menyatukan semua ide besar kita.... dan yang pasti membangun dan merealisasikan mimpi-mimpi kita..... ceile....


dengan adanya website alumni ini tentu akan membuat gema alumni menjadi lebih bergema kepelosok penjuru dunia... tanpa batas... tanpa ada jarak dan waktu....dan tentu saja lebih profesional....

dengan adanya website semua elemen bisa mengakses kapan saja dan dimana saja sesuka hatinya.... tanpa ada penghalang.... berita, komunikasi dan sebagainya sehinggga tujuan kita bersama lebih cepat terealisasi...

dan saya yakin 100% dengan kemitraan dan kebersamaan....mengingat banyaknya ragam profesi yang kita geluti saat ini... kita akan bisa saling mengisi tuk kemajuan kita bersama....

he... he... tunggu saja...

mohon dukungan semua pihak... dan juga kritikan yang membangun sebagai palacuik2 apobilo takalok....


dafid TI 93




Renungan dari teman untuk teman

Bertambah tahun juga suatu yang alami, namun bertambah amal adalah pilihan. Apa sih yang membedakan lebaran tahun ini dengan tahun lalu? Ada yang mengukur dari sisi materi yang bertambah, ataupun berkurang. Mungkin Ada yang sedang bangkrut dan mengatakan,"Tahun ini adalah tahun musibahku. Saat yang lain merayakan Idul Fitri dengan serba baru, aku justru harus melego semuanya, masih ditambah tagihan yang menumpuk!" Apakah Anda mengalaminya saat ini atau bahkan lebih parah? Disisi lain, seseorang yang bertambah sukses dan kaya, pulang ke kampung dengan segalanya yang baru, siap 'dipamerkan' kepada kerabatnya.


Renungkan!

Tidak ada salahnya saat mendapat musibah, kita hubungkan dengan shodaqoh kita yang kurang ataupun shalat kita yang kurang. Namun untuk bangkit dari musibah itu, juga harus menganalisa faktor 'bumi', bukan hanya faktor 'langit'. Artinya, dari kedua dimensinya diperbaiki! Apa yang terjadi jika salah satu sisi, misalnya spiritualnya saja yang diperbaiki? Maka, InsyaAllah Anda akan menemui masalah yang serupa lagi. Kemudian Anda akan mengatakan kembali,"Astaghfirullah, shodaqohku kurang lagi sepertinya". Bukan shodaqohnya 'dul', tapi ilmunya yang nggak di-upgrade, versinya udah usang. Bukankah segala sesuatu ada ilmunya?Bukan berarti benar juga, jika saat menemui kegagalan atau kebangkrutan, dianalisa dari faktor 'bumi' saja.


Mengikuti training, seminar, mempelajari ilmunya, dengan menghiraukan faktor 'langit', yaitu kuasa Allah. Apa jadinya nanti? TAKABUR dan mengagungkan keilmuan! Kaya, tapi dibenci orang. Jadi mana yang benar? Anda pasti tahu jawabnya.Musibah akan menjadi berkah bagi kita, jika kita menganggapnya sebagai pembelajaran. Penghianatan akan menjadi kedewasaan bagi kita, jika kita mampu mengintrospeksi diri. Kebangkrutanpun sangat kita perlukan untuk meruntuhkan semua kesombongan yang kita miliki. Bukankah semua itu suatu proses yang wajar kita alami jika mau naik kelas? Tinggal bagaimana kita mensikapi. Banyak orang, termasuk saya dahulu, sibuk mencari kambing hitam dan putih diluar diri saya, saat mengalami musibah. Padahal jawabannya ada di diri sendiri. Apa yang membelenggu kita, hingga kita tidak dapat menemukan jawaban dari permasalahan kita? SUPER EGO, kesombongan!


Terus bagaimana caranya? Gampang aja, berdiam dirilah alias SILENT! Bisingnya informasi yang kita dengar dan sibuknya aktifitas yang kita lakukan, membuat otak kita tak bisa jernih berfikir. Berikan waktu untuk diri Anda berkomunikasi dengan diri Anda sendiri. Siapkan kertas dan pena, tuliskan dan gambarkan peta Anda saat ini. Dimana posisi Anda sekarang? Mau pergi kemana? Bagaimana cara mencapainya? Apa kendalanya? Jawabannya ada didalam, bukan diluar."Bertambah usia itu pasti, bertambah bijak itu PILIHAN"Selamat Idul Fitri, Mohon dimaafkan jika saya banyak kesalahan!


Mr. Forza

Pelantikan Pengurus Alumni Periode 2008 - 2011






acara pelantikan sekaligus acara wisuda .....
selamat bagi para pengurus...... ditangan andalah sekarang terletak "maju-mundurnya" organisasi kita..... kami siap membantu mensukseskan.... dan siap "memberantas" apabila KKN...he..he.. itu ndak daerah awak do.... KPK tu....
Selamat juga bagi para wisudawan.... selamat bergabung dengan Ikatan Alumni STTIND dan yang terpenting.... mainkanlah jurus-jurus yang sudah didapat di "padepokan" dunia persilatan menunggu sepak terjang anda.....
ok.... saterusnya kito minta tanggapan kawan-kawan atau rekan-rekan yang lain....

Photo Reuni Akbar 2008




suasana kampus awak kini....







jadi juo awak pulang.... bahari rayo.... jo baralek gadang.... he...he....





sambutan-sambutan jo petuah-petuah... agiah taruih.... dari pejabat2 awak....







ondeh mandeh! makan-makan lamak...
yang ndak tibo tapaso manalan aia liua se.....
ado orgen tunggal... iko apolo ko... badoncek nampaknyo.... ha...ha.... ha.....
basobok jo kawan lamo.... lai ado pulo nan basobok jo jando lamo....??? he...he....





bantuak pilkada bana nampaknyo pemilihan ketua alumni ko....
kan lai indak bacakak do kan...? indak KKN do kan?
percuma awak dulu ikuik demo tahun 1998... lai takana?
lai indak ribuik..ribuik...? Iko nan kadiagiahkan ndak pitih do...
amanat jo karajo.... baa tu pak..?


akhirnya terpilihlah ketua alumni STTIND Padang Periode 2008 - 2011
Selamat Pak Chandrianto..... kami dukung anda sepenuhnya....

PENGURUS ILUNI STTIND 2008-2011

KEPENGURUSAN ILUNI STTIND PADANG PERIODE 2008-2011
RESMI DILANTIK OLEH KETUA STTIND
SETELAH DIPILIH OLEH TIM FORMATUR REUNI AKBAR
SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI INDUSTRI PADANG
TAHUN 2008


Assalamuailaikum Wr wb.

Sebelumnya atas nama segenap Panitia Pertemuan Reuni Akbar meminta maaf yang sebesar- besarnya atas keterlambatan dari posting fhoto dari kegiatan Reuni dan pelantikan, karena keterkendala teknis.
Pertama dan utama sekali marilah kita bersukur kahadirat Allah SWT. Yang telah memberikan Rahmat dan Karunia-Nya kepada kita semua, khususnya Para lulusan Sekolah tinggi Teknologi industri STTIND Padang, yang telah membentuk kepengurusan Ikatan Alumni Sekolah Tinggi Teknologi Industri (ILUNI STTIND) Padang Periode 2008-2011 yang telah dilantik dan diresmikan pada tanggal 18 Oktober 2008 di Pagaruyung Room Rocky Plaza Hotel.
Ir. Candrianto, M.Pd dipercaya memimpin Ikatan Alumni Sekolah Tinggi Teknologi Industri (ILUNI-STTIND), periode 2008-2011, dalam Musyawarah Besar (MUBES) ILUNI STTIND Padang pada tanggal 05 Oktober 2008 di kampus STTIND Padang, Jl. Prof. Dr. Hamka No. 121 Tabing Padang, dengan formasi kepengurusan sebagai berikut

KOMPOSISI DAN PERSONALIA
IKATAN ALUMNI SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI INDUSTRI
(ILUNI STTIND) PADANG
PERIODE 2008-2011

KETUA UMUM : Ir. CANDRIANTO, M.Pd
KETUA I : Sudirman Ali, ST
KETUA II : Ir. Gamindra Jauhari, MP
KETUA III : Syukri Budi, ST
KETUA IV : Ali Sutan Nasution, ST

SEKRETARIS UMUM : SYAFRIZAL, ST
SEKRETARIS I : Nofriadiman, ST
SEKRETARIS II : Nilzam, ST, MA
SEKRETARIS III : F o r z a, ST
SEKRETARIS IV : Gimmawati, ST

BENDAHARA : Susi Basri, ST
BENDAHARA I : Zulva Indra, ST
BENDAHARA II : Meldia Fitri, ST

KOMISI – KOMISI

1. ORGANISASI DAN PEMBINAAN WILAYAH
KOORDINATOR : Syamsul Bahri, ST
A N G G O T A : Yulismardi, ST
A N G G O T A : Desrizal, ST
A N G G O T A : Sri Rahmadona, ST

2. PENDIDIKAN DAN PENGEMBANGAN SDM
KOORDINATOR : Tri Ernita, ST.MP
A N G G O T A : Irfan Saputra, ST
A N G G O T A : Wirman, ST
A N G G O T A : Ir. Amris Amir, SE

3. SOSIAL DAN BUDAYA
KOORDINATOR : Nurzal,ST.M.Si
A N G G O T A : Zaitul Ikhlas, ST
A N G G O T A : Adi Rahmat, ST
A N G G O T A : Linda Marlina, ST

4. HUKUM, HAM DAN LINGKUNGAN HIDUP
KOORDINATOR : Masril, ST. MM
A N G G O T A : Ahmad Susanto, ST
A N G G O T A : Maldi Chandra, ST
A N G G O T A : Dedi Hudaya, ST

5. PEMBERDAYAAN EKONOMI DAN KOPERASI
KOORDINATOR : Irwan Koto, ST
A N G G O T A : Mainis Risfatmi, ST
A N G G O T A : Budi Hariyanto, ST
A N G G O T A : Wiwing Evandra, ST

6. PEMBERDAYAAN PEREMPUAN
KOORDINATOR : Melisa Kumala Sari, ST
A N G G O T A : Yeni Evita, ST
A N G G O T A : Sri Rahayu Maharani, ST
A N G G O T A : Wati Delmawati, ST

7. KAJIAN DAN PENGEMBANGAN IPTEK
KOORDINATOR : Fajriati Syahnuir, ST
A N G G O T A : Mauludy Ahmad, ST
A N G G O T A : Yunia Anggraini, ST
A N G G O T A : Wiko Umar Dani, ST

8. KERJA SAMA ANTAR LEMBAGA
KOORDINATOR : Arman, ST, MM
A N G G O T A : Yosi Karmila, ST
A N G G O T A : Yufsyahwirman, ST
A N G G O T A : Maizal, ST

9. KEROHANIAN
KOORDINATOR : Didin Syafruddin, ST
A N G G O T A : Deasy Putri Sari AS, ST
A N G G O T A : M. Arifin, ST
A N G G O T A : Adriyance, ST

10. HUMAS
KOORDINATOR : Ir. Syafril NS
A N G G O T A : Ir. Bursman
A N G G O T A : Yufrizal, ST
A N G G O T A : Roni Satria, ST

DITETAPKAN DI : P A D A N G
PADA TANGGAL : 05 OKTOBER 2008
----------------------------------------------------------
TIM FORMATUR
REUNI AKBAR SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI INDUSTRI PADANG TAHUN 2008

1. Ir. CANDRIANTO, M.Pd (KETUA)
2. IRWAN KOTO, ST (SEKRETARIS)
3. SYAFRIZAL, ST (A N G G O T A)
4. SUDIRMAN ALI, ST (A N G G O T A)
5. ALI SUTAN NASUTION, ST (A N G G O T A)

Catt : Bagi rekan –rekan yang berada di Luar Sumatera Barat, akan di bentuk Pengurus Iluni Cabang (Daerah)


Demikianlah Sususunan Komposisi dan Personalia Ikatan Alumni Sekolah Tinggi Teknologi Industri (Iluni STTIND) Padang Periode 2008-2011. dengan kepercayaan dan dukungan teman teman semuanya kita akan membangun kebersamaan, komunikasi dan silaturahmi kapan saja dan dimana saja.

Sedikit article mengenai To Do-To Have-To Be

Fase pertama, fase to do. Pada fase ini, orang masih produktif. Orang bekerja giat dengan seribu satu alasan. Tapi, banyak orang kecanduan kerja, membanting tulang, sampai mengorbankan banyak hal, tetap tidak menghasilkan buah yang lebih baik. Ini sangat menyedihkan. Orang dibekap oleh kesibukan, tapi tidak ada kemajuan.


Hal itu tergambar dalam cerita singkat ini. Ada orang melihat sebuah sampan di tepi danau. Segera ia meloncat dan mulailah mendayung. Ia terus mendayung dengan semangat. Sampan memang bergerak. Tapi, tidak juga menjauh dari bibir danau. Orang itu sadar, sampan itu masih terikat dengan tali di sebuah tiang. Nah, kebanyakan dari kita, merasa sudah bekerja banyak. Tapi, ternyata tidak produktif. Seorang kolega memutuskan keluar dari perusahaan. Ia mau membangun bisnis sendiri. Dengan gembira, ia mempromosikan bisnisnya. Kartu nama dan brosur disebar. Ia bertingkah sebagai orang sibuk.Tapi, dua tahun berlalu, tapi bisnisnya belum menghasilkan apa-apa. Tentu, kondisi ini sangat memprihatinkan. Jay Abraham, pakar motivasi bidang keuangan dan marketing pernah berujar, "Banyak orang mengatakan berbisnis. Tapi, tidak ada hasil apa pun. Itu bukanlah bisnis." Marilah kita menengok hidup kita sendiri. Apakah kita hanya sibuk dan bekerja giat, tapi tanpa sadar kita tidak menghasilkan apa- apa?


Fase kedua, fase to have. Pada fase ini, orang mulai menghasilkan. Tapi, ada bahaya, orang akan terjebak dalam kesibukan mengumpulkan harta benda saja. Orang terobesesi mengumpulkan harta sebanyak- banyaknya. Meski hartanya segunung, tapi dia tidak mampu menikmati kehidupan. Matanya telah tertutup materi dan lupa memandangi berbagai keindahan dan kejutan dalam hidup. Lebih-lebih, memberikan secuil arti bagi hidup yang sudah dijalani. Banyak orang masuk dalam fase ini. Dunia senantiasa mengundang kita untuk memiliki banyak hal. Sentra-sentra perbelanjaan yang mengepung dari berbagai arah telah memaksa kita untuk mengkonsumsi banyak barang. Bahkan, dunia menawarkan persepsi baru.


Orang yang sukses adalah orang yang mempunyai banyak hal. Tapi, persepsi keliru ini sering membuat orang mengorbankan banyak hal. Entah itu perkawinan, keluarga, kesehatan, maupun spiritual. Secara psikologis, fase itu tidaklah buruk. Harga diri dan rasa kepuasan diri bisa dibangun dengan prestasi-prestasi yang dimiliki. Namun, persoalan terletak pada kelekatannya. Orang tidak lagi menjadi pribadi yang merdeka. Seorang sahabat yang menjadi direktur produksi membeberkan kejujuran di balik kesuksesannya. Ia meratapi relasi dengan kedua anaknya yang memburuk. "Andai saja meja kerja saya ini mampu bercerita tentang betapa banyak air mata yang menetes di sini, mungkin meja ini bisa bercerita tentang kesepian batin saya...," katanya. Fase itu menjadi pembuktian jati diri kita. Kita perlu melewatinya. Tapi, ini seperti minum air laut. Semakin banyak minum, semakin kita haus. Akhirnya, kita terobsesi untuk minum lebih banyak lagi.


Fase ketiga, fase to be. Pada fase ini, orang tidak hanya bekerja dan mengumpulkan, tapi juga memaknai. Orang terus mengasah kesadaran diri untuk menjadi pribadi yang semakin baik. Seorang dokter berkisah. Ia terobesesi menjadi kaya karena masa kecilnya cukup miskin. Saat umur menyusuri senja, ia sudah memiliki semuanya. Ia ingin mesyukuri dan memaknai semua itu dengan membuka banyak klinik dan posyandu di desa-desa miskin. Memaknai hidup Ia memaknai hidupnya dengan menjadi makna bagi orang lain. Ada juga seorang pebisnis besar dengan latar belakang pertanian hijrah ke desa untuk memberdayakan para petani. Keduanya mengaku sangat menikmati pilihannya itu. Fase ini merupakan fase kita menjadi pribadi yang lebih bermakna. Kita menjadi pribadi yang berharga bukan karena harta yang kita miliki, melainkan apa yang bisa kita berikan bagi orang lain.


Hidup kita seperti roti. Roti akan berharga jika bisa kita bagikan bagi banyak orang yang membutuhkan. John Maxwell dalam buku Success to Significant mengatakan "Pertanyaan terpenting yang harus diajukan bukanlah apa yang kuperoleh. Tapi, menjadi apakah aku ini?" Nah, Mahatma Gandhi menjadi contoh konkret pribadi macam ini. Sebenarnya, ia menjadi seorang pengacara sukses. Tapi, ia memilih memperjuangkan seturut nuraninya. Ia menjadi pejuang kemanusiaan bagi kaum papa India.


Nah, di fase manakah hidup kita sekarang? Marilah kita terobsesi bukan dengan bekerja atau memiliki, tetapi menjadi pribadi yang lebih matang, lebih bermakna dan berkontribusi!


Salam Alumni,
Jepri Pebrimon Pajar
Quality System/Procedure & Training
Mobile Phone 0818409 569- Jepri_p@yahoo.com

INGIN BERBAGI CERITA DENGAN ADIK-ADIKKU

Saya hanya ingin berbagi dengan adik2 yang saat ini masih menimba ilmu di kampus kita, bukan untuk menggurui tapi semoga bias menjadi motivasi karena kita bergerak mengeluarkan semua daya dan kekuatan kita adlah jika kita memilki motivasi yangterus membara.
10 tahun yang lalu dimana saat itu saya masih punya pemikiran apakah saya bisa bersaing dengan orang lain, saya lihat UBH, UNAND, STTP, STIE AKBP dan kampus lain2nya di Padang, mereka kuliah di kampus yang lumayan elit, tapi saya ? apalagi saat itu teman2 saya dominan kuliah di UNAND dan UBH, bahkan saya lebih sering main dengan teman2 di UBH (saya adalah alumni SMA 2 Padang).

Tapi saya segera banting setir saya buang semua pemikiran itu saya harus baik saya harus mendapatkan sesuatu yang terbaik sehingga setelah wisuda (3.5 tahun saya selesai kuliah), saya memiliki pemikiran nasib orang tidak sama sehingga memutuskan untuk berangkat mencari kerja ke Bandung, walau saat itu sudah ada pemikiran persaingan di sana akan sangat ketat karena banyak perguruan tinggi sebut saja, UI, ITB, UGM, TRI SAKTI, INDONUSA ESA UNGGUL, DSB, tapi kenyatan bicara lain setiap saya memndapatkan panggilan selalu bersama dengan mereka, hingga saya mendaptkan kerja untuk pertama kali di sebuah perusahaan asing (PMA Taiwan) saya satu team 10 orang sebagai ISO 9000 team dari berbagai universitas ternama (ITB, UI, ATMAJAYA, ITENAS, TRI SAKTI, BOROBUDUR, UGM, AKPRIND). Saya tersadar bahwa apa yang saya pikirkan selama kuliah tidak benar, tidak sedikitpun ada perbedaan yang saya dapatkan kerena saya kuliah di swasta, Padang lagi, yang membedakan ternyata adalah kemampuan kita sendiri, kapabilitas kita, skill, good communication dan confident self.

Adik2 yakinlah dengan masa depan kalian sendiri, jadilah yang terbaik di tempat kalian menimba ilmu, kembangkan diri maka kalian akan melihat dunia dengan kemampuan yang kalian miliki.
Definisikan sukses oleh kalian sendiri karena buat saya sukses itu tidak ada definisi yang tepat, saya mendefinisikan sendiri bahwa kesukesan jika kita telah puas dengan apa yang kita dapatkan saat ini,

Belajarlah terus, tidak ada yang bisa menghentikan waktu. Ia terus maju. Umur terus bertambah dan kitapun mengalami banyak babak baru dalam hidup kita.
Ada masa di mana kita terfokus untuk melakukan sesuatu (to do). Ada saat kita memfokuskan diri untuk mengumpulkan (to have). Ada yang giat mencari makna hidup (to be). Semoga kita bias melewati 3 tahapanitu dengan baik Amin

Salam Alumni,
Jepri Pebrimon Pajar
Quality System/Procedure & Training
Mobile Phone 0818409 569- Jepri_p@yahoo.com

Muncul Cieklai Alumni Kito nan lamo Hilang


Assalamualaikum Wr.Wb
Subhanalloh .. it has been more a 2 decade ha..ha.. I’d been searching my friends, my bro, my sis, my ….
Akhirnya sobok juo alhamdulilah …..

Ambo taragak samo kawan2 sadonyo, maraso surang di tanah jawa….baa lai sehat sadonyo …
Masih takana ndak samo ambo:
Jepri Pebrimon Pajar (BP 9434049 … I still remember my lucky number he .. he..)
Angkatan 1994/Teknik Industri
Bareng jo Borkat, David, sutan, gito, mbak gym
Hi brother sadonyo, for further data you can reach me on below address
M : 081 8 409569
P : 021-5901217
E : http://id.mc596.mail.yahoo.com/mc/compose?to=Jepri_p@yahoo.com
Please visit my fs also http://id.mc596.mail.yahoo.com/mc/compose?to=Jepri_p@yahoo.com

Thanks & Regards,
http://id.mc596.mail.yahoo.com/mc/compose?to=Jepri.Pebrimon@syf.swgroup.com.tw
Telp : (021) 59306765 Ext : 7560
Fax : (021) 59306928

Sekilas Sejarah Teknik Industri

Bak kato urang kini.... Tak kenal maka tak sayang... tak sayang maka tak cinta.... ondeh mandeh....

Semenjak kuliah dulu sebenarnya kito nio masuk arsitek karano kito hobi gambar.... wakatu itu dosen menggambar teknik bapak kito Efridal.... Ambo dapek A+... tacangang kawan-kawan tarutamo nan basicnyo STM... ambo SMA.... ado kawan kito BP 93 namonyo Yulhendri... kiniko alah mamacik listriknyo di Gunung Medan.... eh tagaklo rambuiknyo beko mamacik listrik... makasuik ambo alah karajo kini di PLN dan kabanyo alah urang "babiso"lo nyo disinan... buktinyo patang ko lampu hiduik mati digigiknyo... he...he.... Pak yulhendri ko dicaliaknyo ambo dari ujuang rambuik ka ujuang kaki..... paneh ambo dicaliak bantuak itu....bantuak ndak yakinnyo.... itulah awal perkenalan kami di STTIND sampai kini..... Tapi sabalun itu sabanonyo ambo nio masuk STMIK (kiniko UPI) karena hobi juo jo komputer.... tapi tante ambo mangecekkan kalau komputer tu bisa baraja sorang.... karena ilmunyo terapan... rancak ambiak Jurusan Teknik Industri... karena wakatu itu Indonesia sedang digalakkan Industrialisasi..... apolai wakatu itu biaya kuliah lai agak tajangkau lo dek awak... he... he... ditambahlo ambo alah 2 tahun manganggur... tamek SMAN 7 Padang tahun 1991, masuak STTIND tahun 1993....

Tahun 93 itu terus terang kito ndak tahu itu Teknik Industri... kalau bahasa kerennyo "Industrial Engineering".... nan paling ambo ndak suko baraja yang sipatnyo dikte.... dosen dimuko mandiktekan pelajaran... kito dibelakang mancatat apo nan disabuik dek dosen.... bantuak anak SD ajo..... walhasil ambo ndak punyo catatan lengkap..... kalau ka ujian baru kito kalang kabuik minjam catatan.... ha...ha...ha... Kalau kawan ambo Wiwi indak datang matilah.... karano catatannyo rapi dan rancak...(thanks ya wi catatannya...)Tapi alhamdulillah nilai ambo lai lumayan rancak.... dan lai pulo manginyam Beasiswa 2x.... memang kalau "tasasak" hormon adrenalin kito kalua.... misalnyo waktu kito dalam keadaan normal mungkin kito ndak bisa berlari kencang..... tapi jika kito dikaja wawau alias anjing... baa....? tembok tinggi bisa kito lompek.. baitulah kiro2.... tapi untuak adiak-adiak nan masih kuliah contoh kurang baikko jaan pulo ditiru... cukuiklah kami nan marasokan.....

Semester 2 sudah dilalui... tapi apa itu teknik industri alun juolai "masuak" kadiri kito..... sehinggo ambo hampia managakkan bendera putiah alias baranti.... baa kok sampai baitu...?
keceknyo urang teknik.... tapi baraja macam-macam yang indak ado hubungannyo jo teknik.... fsikologi, akuntansi, ilmu budaya, hukum, apolai ambo alah doktor (S3) dalam bidang Pancasila..... alias 3x maulang UNC baru lulus.... sehinggo lambek ambo diwisuda 6 bulan..... Untuang jaman kiniko ndak semua diukur dengan nilai Pancasila...he...he...

Indak ado tando-tando kito urang teknik.... dunsanak ambo yang kuliah diteknik mesin ambo caliak selalu pratikum...banyak tugas.... gagah bana nampaknyo inyo mambao peralatan pratikumnyo.... ambo apo.... kadang-kadang cuma bao buku nan dilipek pulo basalekan di saku sarawa.....

Suasana kampus kurang keilmuan.... kito lebih banyak duduak dilapau ayah... apolai indak ado dosen.... basorak rami kito.... galak takaka.... indak tahu nan rugitu kito sendiri....
Mahasiswa banyak yang kurang berperan aktif dalam organisasi.... ambo caliak tetangga dakek rumah.... banyak dibajunyo tu ntah tando atau pangkek organisasi... pai pagi pulang malam..... sibuk.... pas mangecek awak jo inyo.... banyak keceknyo yang awak kurang mangarati alias awak ndak nyambung..... lebih paham dan lincahnyo dalam berdiskusi dan lebih luas wawasannyo.....
Masih banyak lai.... ambo raso rekan-rekan bisa merasakan sendiri.....
Urang gaek ambo indak setuju.... kalau ambo baranti..... keceknyo lah banyak pitih abih.... wakatu nan tabuang..... duduak tamanuang la ambo direl kereta api.... tampek favorit pulang kuliah..... disitulah kawan kito Marwizal (TI/93) mangecek.... "jaan pikiakan dimano kito tingga... tapi pikiakan kamano kito kapai..." mudah2an pak marwizal masih ingek jo kato2nyoko.... kalau ndak salah ado pulo abdullatif (TI/93) disampiang ambo...

Semenjak itu kito lebih banyak keluar..... apalagi semenjak dibentuknya Himpunan Mahasiswa Teknik & Manajemen Industri (HMTMI) tepatnya pada tanggal 28 Oktober 1995.... baakok tahu ambo sampai detail... he..he... karano ambo salah seorang yang mengkonsep AD/ART dan 2x terpilih berturut-turut menjadi Ketua Umum.... nan kaduo kalinyo ambo alah manyarah karena sudah tingkat akhir..... tapi rakyat masih mengehendaki saya memimpin...ha....ha..... (untuak carito lengkap HMTMI di versi lain....)
Semenjak aktif di HMTMI kita banyak mengikuti seminar-seminar..... diskusi-diskusi.... disitulah baru kita tahu apa itu Teknik Industri..... semenjak Teknik Industri "menyatu" dengan kita..... barulah kita tahu betapa hebatnya ilmu "industrial engineering" ini.... bahkan sewaktu kita ke surabaya utk menghadiri Diskusi Ilmiah & Tatap Muka (DITM) mahasiswa Teknik Industri se-Indonesia, di atas kereta api ada ibu-ibu yang menanyakan sekolah dimana... jurusan apa.... sewaktu kita sebut teknik industri.... ibu itu berkata... "wah jurusan orang pintar itu......." ambo indak tahu pasti.... apo betul penilaian ibu itu..... tapi yang pasti inyo mmg mengecek bantuak itu.....



untuak mambuka wawasan kito terutama adiak-adiak nan masih kuliah..... iko bisa dibaco saketek ttg Sejarah Teknik Industri :



Teknik Industri
Teknik Industri adalah cabang dari ilmu teknik yang memusatkan usahanya dalam pengembangan, perbaikan, implementasi dan evaluasi dari suatu sistem yang terintegrasi antara manusia, uang, pengetahuan, informasi, peralatan, enersi, material dan proses. Juga bekerja dalam mendesain suatu prototipe untuk menghemat biaya dan prototipe yang lebih baik.



Teknik Industri berlandaskan pada prinsip dan metode analisis dan sintesis keteknikan, bersama-sama dengan matematika, fisika dan ilmu pengetahuan sosial serta prinsip dan metode analisis dan design keteknikan, untuk membuat spesifikasi, memprakirakan dan mengevaluasi dari suatu sistem.



Dalam hal lean manufakturing, para ahli teknik industri bekerja untuk menghemat waktu, biaya, enersi dan sumber daya lainnya.
Teknik Industri sudah banyak dibicarakan di berbagai universitas di AS pada akhir abad 19, namun jurusan Teknik Industri pertama adalah di Unversitas Pennsylvania pada tahun 1908, Sedang gelar doktor diberikan pada tahun 1930 di Universitas Cornell.



Pengembangan Teknik Industri di Indonesia
Jurusan Teknik Industri dikembangkan saat para lulusan jurusan mesin ITB pada tahun 50-an kikuk ketika harus menangani proses-proses pengaturan produksi didalam pabrik setelah Pemerintah Indonesia melakukan nasionalisasi perusahaan milik Belanda. Untuk menjawab tantangan tersebut maka pada akhir dekade 50-an dikembangkanlah mata kuliah yang berkaitan dengan teknik produksi di jurusan Mesin ITB, dengan para perintis Prof Matthias Aroef, Prof Frans Mardi Hartanto, Prof Anang Zaini Gani dllnya. Pengembangan ini tuntas ketika jurusan Teknik Industri di pisahkan dengan Jurusan Mesin-ITB pada tahun 1971.



Laboratorium Teknik Industri
Seperti yang dikatakan oleh Einstein, bahwa: " In the matter of physics, the first lessons should contain nothing but what is experimental and interesting to see......" , sehingga tidaklah lengkap suatu pendidikan tinggi teknik jika tidak diajarkan didalamnya cara bereksperimen secara tepat dan menyenangkan. Dalam kaitan itulah Jurusan Teknik Industri seharusnya menyediakan berbagai fasilitas laboratorium untuk melakukan eksperimen dan penelitian.
Laboratorium itu antara lain :



  • Laboratorium Proses Produksi dan Teknologi Mekanik

  • Laboratorium Material Teknik/ Logam Laboratorium Sistem Produksi


  • Laboratorium Simulasi


  • Laboratorium Ergonomi dan Teknik Tata Cara


  • Studio Gambar


  • Studio Program Komputer


  • Studio Statistik


  • Studio Penyelidikan Operasional


  • Studio Sistem Simulasi Studio Perancangan
    dan sebagainya sesuai perkembangan keilmuan


Bagi rekan-rekan yang ingin tahu lebih lengkap silahkan baca buku
40 Tahun Teknik Industri Dalam Pembangunan Indonesia: 70 Tahun Prof Dr Matthias Aroef.


Buku tersebut sekitar 250 halaman, dicetak lux dengan hardcover dibagi dalam 3 (tiga) bagian: 70 Tahun Mengembara, 40 Tahun Apresiasi, dan Impian Empat Dasawarsa. Ditulis dengan bahasa yang menarik atau klik di http://www.istmi.or.id/ atau di http://www.bestwebbuys.com/40_Tahun_Teknik_Industri_Dalam_Pembangunan_Indonesia-ISBN_9789799635006.html?isrc=b-search




Saya dan Ipelda (TI/94) yang kebetulan mewakili HMTMI - STTIND pun sempat bertemu dan bertatap muka langsung dengan Bapak Teknik Industri Indonesia Prof Dr Matthias Aroef (photo nomor dua dari kiri)

begitu juga dengan Bapak Dr. Ir. Kuntoro MangkuSubroto, Msc (photo- nomor dua dari kiri) pengarang buku Analisa Keputusan pada tahun 1995 pada pertemuan Seminar Nasional Ikatan Sarjana Teknik dan Manajemen Industri (ISTMI) di Jakarta. Bapak Kuntoro Mangkusubroto pernah menjadi Menteri Pertambangan (1998-1999)

siapa bapak kuntoro bisa diklik di http://www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/k/kuntoro-mangkusubroto/index.shtml

itu dulu.. mungkin rekan-rekan ada yang mau berbagi "sharing" informasi kita tunggu saja...

Dafid/TI/93

Menanggapi Temu Akbar 2008

Sebenarnya sudah dinanti2kan hasil pertemuan akbar bulan kemarin oleh semua rekan2.... tapi belum juga kita dapat... maksudnya supaya rekan-rekan yang tidak sempat hadir bisa memberikan masukan, ide. saran bahkan kritik yang sebenarnya untuk kemajuan kita bersama.... Pengorbanan rekan-rekan panitia untuk mewujudkan Temu Akbar 2008 tidak bisa kita hargai dengan uang, begitu juga rekan-rekan yang datang dari jauh hanya untuk bertemu dalam acara itu juga tidak bisa kita nilai dengan materi..... begitu juga rekan-rekan yang tidak sempat datang tapi tetap memantau perkembangan juga tidak bisa kita remehkan.....




Sebaiknya hasil pertemuan sudah bisa dipublikasikan sehingga ada masukan dari rekan2 lain untuk kemajuan kita bersama....


dari saya pribadi ada beberapa catatan dan masukan untuk pengurus, mohon maaf jika sudah dibuat... soalnya kita belum lihat apa hasil keputusan temu akbar 2008, tanggapan saya antara lain adalah :


Perlu dijaring rekan-rekan yang mungkin jarang menggunakan internet sehingga mudah berkomunikasi dan memberikan informasi.... dan dipikirkan bagaimana berkomunikasi yang efektif & efisien sehingga semua alumni bisa "dikumpulkan".


  • Untuk organisasi dalam fase "kelahiran" ini menurut saya tidak perlu terlampau formil dan banyak aturan yang tidak perlu.... yang penting bergeraklah dulu..... bangun database alumni... menurut hemat saya apabila pengurus periode ini bisa mendata semua alumni dari awal sampai detik ini itu sudah berhasil dan bagus programnya.


  • Jangan membuat program yang terlalu muluk-muluk... tetapi buat program yang dapat direalisasikan... lebih baik kita membuat program kecil tapi nyata dibandingkan program wah tapi hanya ada "kabarnya" saja.


  • Alumni perlu "merangsang" khususnya mahasiswa aktif maupun alumni yang belum "perpetualang didunia kerja" untuk bisa bergerak, berpacu dan bersinergi khususnya dalam peningkatan skill kapan perlu diadakan workshop-workshop, seminar-seminar ataupun pertemuan-pertemuan sederhana tetapi langsung menyentuh dan bisa daplikasikan langsung. Bentuk-bentuk kegiatan ini macam-macam tergantung bidang masing2... kalau seperti saya yang bergerak di bidang IT dan Security mungkin bisa memberikan materi multimedia, video editing, system CCTV yang saat ini sedang in, penggunaan media internet, membuat website atau blog, pengenalan LAN dsb... Kita punya banyak alumni yang bergerak dibidang lain seperti kerajinan, perbankan, pabrik, usahawan, asuransi, kontraktor, dan sebagainya manfaatkan mereka sebagai nara sumber

  • Perlu dibuat informasi lowongan kerja baik dalam format online atau offline untuk bisa dilihat kapanpun oleh rekan2 yang membutuhkan.


  • Perlu "digasak" juga mahasiswa untuk aktif berorganisasi...sebab kampus akan sunyi sepi tanpa aktivitas.... kampus tidak akan dikenal..... jika mahasiswa & alumni tidak aktif..


  • Sesama alumni harus membuat "team network" tidak harus seangkatan atau BP tapi carilah yang punya ide yang sama, buat perencanaan dan bangun ide-ide untuk bisa diwujudkan dalam berbagai bentuk usaha.



  • Untuk penggalangan dana mesti dipikirkan cara-cara yang elegan dan bermutu.... "maaf jika yang sy dengar seperti pasar ikan..." ha...ha... takut nanti rekan-rekan alumni jika nggak punya persiapan datang jika ada acara-acara....



  • Diharapkan pihak Yayasan dapat mendukung penuh dan jangan setengah-setengah... maaf kita juga dulu pernah dengar akan dibuat ikatan alumni tetapi tidak jadi entah kenapa.... dengan telah dibentuknya Ikatan Alumni ini kita harapkan jangan terjadi lagi hal-hal yang "merusak" kebersamaan... yang berlalu biarlah berlalu.... he..he....



  • Organisasi Ikatan Alumni ini jangan pula dijadikan "tunggangan" terutama untuk kepentingan tertentu, keuntungan tertentu, apalagi politis... he..he... bakalan ditinggaan urang beko kok bantuak itu...



  • Perlu dipikirkan bagaimana membentuk ikatan emosional yang lebih kuat... lebih mempunyai rasa memiliki.. senasip sepenanggungan...sebab tanpa rasa ini mustahil ikatan alumni yang kuat bisa tercapai... contoh sederhana pengurus memberikan ucapan selamat ulang tahun kepada alumni yang kebetulan merayakan ulang tahun... sehingga ada rasa dihargai dan diingat... maka akan timbul keinginan yang sama.... maka kloplah... jangan alumni dipanggil jika ada kepentingan saja..... he...he... iko contoh...



  • Ikatan Alumni sebaiknya mempunyai paradigma baru, terobosan baru, ide-ide baru yang betul-betul beda dengan yang sudah ada, sebab kalau biasa-biasa saja maka ikatan alumni ini hanya akan bersifat kumpul-kumpul tahunan alias seremonial tanpa makna..... dengan kata lain ada atau tidaknya ikatan alumni sama saja....



  • jangan membeda-bedakan atau menjunjung tinggi seorang alumni jika secara lahiriah kita anggap "berhasil" dan justru tidak "merangkul" alumni yang mungkin belum "berkiprah" di dunia persilatan alias masih belum bekerja.... soalnya saya semenjak mahasiswa sering mendengar alumni kita yang di Telkom selalu di tonjol2kan... kampus lain yang alumninya jadi menteri atau presiden sekalipun tidak pernah "ribut".... maaf.... jaan pulo tasingguang... he...he...



  • Sesama anggota alumni diharapkan lebih care dan bersifat welcome alias lebih terbuka terhadap perubahan sehingga kemajuan sesama kita bisa diwujudkan... hilangkan budaya malu..alias malu-maluin... lebih baik kita berterus terang untuk kita saling mengisi kekurangan masing-masing...


itu dulu... panek pulo ambo... beko dikiro ambo maaja pulo... lebih banyak lai rekan-rekan ambo yang lebih pengalaman dan lebih berkompeten untuk "mengisi" baa supayo organisasi Ikatan Alumni awakko bisa berkembang dan maju.... ambo cuma "manjagoan" kawan-kawan nan takalok...he..he...

ABILITY, MOTIVATE, OPORTUNITY = SUCCES (AMOS).

lapeh juo taragak awak mancaliak photoko.... tapi baa kok batutuik muluik tu pak...he..he...


Baru saja kita selesai melaksanakan "PESTA' reuni di Kampus STTIND Padang pada tanggal 5 oktober yang lalu, dengan segala daya upaya dan pengorbanan tentu panitia telah berusaha memberikan yang terbaik buat acara ini, kami dari para alumni baik yang sempat hadir maupun yang belum sempat hadir karena memang bertepatan dengan moment lebaran atau alasan kesibukan lainnya, kami mengucapkan terima kasih atas kerja keras Panitia sehingga acara pertemuan alumni ini telah terselenggara dengan 'SUKSES.'. dan Kami Tunggu Laporan resmi Panitia dan informasi selanjutnya dari Pengurus baru yang terbentuk.

Sekali lagi bicara "SUKSES" baru saja satu kesuksesan telah kita raih yaitu membentuk Pengurus ILUNI STTIND/ATIND Padang dan tentu kedepan banyak lagi SUKSES(2x) yang lain yang perlu kita capai..dengan 'KEMAMPUAN' Pengurus yang terbentuk dalam menjalankan amanah dan tugas2 yang diberikan ditambah dengan MOTIVASI dan dorongan yang kuat untuk maju plus dukungan para Alumni,Yayasan, Ketua STTIND, Dosen dan Segenap Mahasiswa,.. sekarang …kita tinggal menciptakan dan memamfaatkan PELUANG untuk mencapai 'SUKSES' itu

SUKSES apa yang akan kita raih.?...
bicara sukses tak ada ukuran yang pas, dari berbagai literatur banyak sekali definisi tentang sukses, rumah mewah..., gaji besar,... mobil baru..., punya pangkat dan jabatan yang tinggi ..., deposito yang melimpah ....semua itu tidak menjamin kita hidup bahagia ..bukankah KESUKSESAN hidup yang menjadi tujuan akhir adalah kebahagiaan,
( insya 'allah bahagia dunia dan akhirat).

...Kembali ke REUNI untuk oraganisasi kita dan Pengurus yang terbentuk akan kita ambil makna sederhana dari SUKSES ' bagaimana kita bisa menjalankan dan melaksanaankan setiap program kerja yang TELAH DIBUAT baik dari program kerja yang berbentuk jangka pendek maupun jangka panjang , tapi secara garis besar tujuan kita kedepannya kita berharap Semua Alumni STTIND Padang bisa 'BERKARYA' ..bekarya ikut pemerintah sebagai PNS, menjadi Pegawai Swasta, Berpolitik untuk ke sejahteraan dan kemakmuran rakyat atau Berkarya dengan usaha dan bisnis Sendiri dan kedalam kami dari alumni menghendaki perubahan yang signifikan terhadap perkembangan STTIND Padang secara keseluruhan. baik terhadap fasilitas Gedung, sarana dan prasaran mengajar, qualitas Dosen, kualitas alumni serta qualitas dan quantitas mahasiswa

Dengan terbentuknya Pengurus Iluni kami berharap agar Bapak2 yang terpilih bisa meluangkan waktu dan pikiran demi kemajuan organisasi kita ini..hanya dengan Pengurus yang 'SANTUN' semua alumni bisa ikut berpartisifasi. alumni STTIND Padang ini telah tersebar di seluruh penjuru nusantara dan mancanegara dengan berbagai profesi, pangkat dan jabatan, jadi apapun perusahaannya, profesinya, bisnisnya, jabatannya, bahkan yang mengaggur sekalipun kita harus layani semua bentuk partisipasi dari para aljumni tanpa ada yang termarginalkan dengan simbol2 profesi atau perushaan tempat bekerja.

Kepada pengurus ..Selamat Bertugas dan selamat mengabdi demi kemajuan kita bersama, kalaupun ada kritik dan saran anggaplah semua itu bagian dari partisipasi kawan2 dan bentuk dinamika berdemokrasi…



Wasallam

Arizal

Tambahan fitur baru

Untuk menjadikan blog ini presentatif dan berguna bagi semua maka kita mencoba meng-update dengan fitur-fitur terbaru diantaranya adalah :

  1. info pambukak pangana yang berisi event, seminar, workshop untuk membuka wawasan kito, siapapun bisa mengirimkan ke blog jika ada acara2 tersebut diatas, mana tahu ada yang berminat membuka mata terutama wawasan tentang apa saja, jika kurang jelas silahkan klik kanan dan simpan dalam komputer bisa dilihat menggunakan program gambar yang sudah ada dikomputer tinggal diperbesar saja.

  2. Renungan, berisi slide presentasi power point atau dokumen yang bisa dilihat lembar demi lembar dengan mengklik tanda panah arah kanan pada tampilan. File ini bisa dikirim lewat e-mail ke rekan lain atau disimpan (upload) ke file pribadi dan bahkan bisa dicetak dengan hanya mengklik menu paper...

semua ini berkat saran dan masukan dari teman-teman.... semoga bermanfaat... kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan demi terciptanya silaturrahmi yang membawa rahmat....

Jika ada rekan2 yang mempunyai dokumen atau perlu untuk didistribusikan silahkan saja... dan jangan takut.... nggak bayar... he...he...

APAKAH ANDA LAYAK SUKSES ?????


Semua orang ingin sukses, tapi tak semua orang layak sukses. Jalan sukses itu berliku, terjal, naik, berbelok-belok, memutar, tapi jalan itu ada! Jalan itu terbuka untuk semua orang, termasuk Anda, tapi tak semua orang akan sampai ke finish.

Banyak godaan untuk berhenti, baik faktor langit ataupun bumi dikambing hitamkan. Jarang ada orang yang 'mengepel' (baca:introspeksi) saat terpeleset. Banyak juga yang mengulangi kesalahan yang sama dengan dalih 'konsistensi' . "You can not live with yesterday standard and expect extra ordinary income today!"

Dibutuhkan extra kreativitas, pertambahan knowledge untuk menghadapi perubahan dan persaingan. Jika tahun lalu anda membuka toko dan laris, tahun ini pasti banyak toko serupa di sekitar Anda. Hargapun akan banting-bantingan. Itu sudah hukum alam, jangan salahkan kompetitor. Salahkan diri Anda yang tak mau berubah. Dimana Anda tahun lalu? Kemajuan apa yang Anda capai? Mungkin tahun lalu Anda belum mulai usaha, tapi sekarang Anda sudah menjadi pengusaha. Bisa jadi usaha Anda maju pesat dalam setahun, tapi bisa jadi Anda bangkrut sekarang ini. Bukan hanya hasilnya yang patut dipuji, tapi spirit Anda untuk tetap bergerak, bangkit dari kegagalan yang patut diacungi double jempol! Itulah Entrepreneur Sejati! Hidup tak selamanya adil. Mungkin Anda sekarang barusan tertipu, difitnah, jangan kurangi spirit Anda. Meskipun Anda sedang dibawah, yang penting Anda terus bergerak. Sekarang waktunya my friend, untuk EVALUASI. Menghitung pencapaian dan kerugian. Re-strategy untuk kemajuan. Menengok kebelakang, mengecek perbekalan, menetapkan tujuan di tahun yang baru. Jangan katakan Anda tak punya waktu untuk mengasah gergaji Anda, karena itu bukan pilihan, tapi keharusan.


Cukup 30menit+10menit! Cari tempat yang tenang, jika perlu pergi ke resort. No hp, No children, No voice, Just between You and God! Sediakan selembar kertas putih dan pena.


10 menit pertamaRileks dan ingat-ingat kembali, apa target-target Anda tahun ini? Mana yang tercapai, mana yang tidak. Kenapa tidak tercapai? Bagaimana cara memperbaikinya? Jika tahun ini tidak ada target, sesalilah kondisi Anda saat ini yang tidak banyak perubahan. Menangislah jika perlu, seolah-olah hari ini adalah hari terakhir Anda didunia. Seolah-olah malaikat sedang meng-audit hasil kerja Anda tahun ini. Berjanjilah untuk tidak mensia-siakan waktu.


10 menit keduaBuat target baru tahun depan. Berapa target penghasilan Anda perbulan? Prestasi apa yang akan Anda capai! Tentukan tanggalnya! Apa komitmen sosial Anda? Berapa target zakat yang akan Anda bayar tahun depan? Berapa banyak anak yatim yang akan Anda santuni? Perbaikan hidup seperti apa yang Anda targetkan untuk keluarga Anda? Targetkan berdasarkan kebutuhan bukan keinginan. Visualisasikan dalam bentuk gambar. Tulis tanggal pencapaian Anda. Jangan membuat target sesuai dengan kemampuan anda sekarang, tapi sedikit lebih dari apa yang anda pikirkan. Sesungguhnya kemampuan kita melebihi apa yang kita pikirkan.
"Only those who can see the invisibles, they can do the impossibles"


10 menit ketigaBagaimana cara mencapai target-target Anda diatas? Gajahpun bisa dimakan kalau dipotong-potong, dibuat dendeng, abon dan di sup dagingnya. Potong-potong target tahunan Anda menjadi target 6 bulan, 3 bulan, bulanan, mingguan dan harian. Pikirkan strategi untuk mencapai target-target Anda, kemudian tuliskan. Jangan lupa ACTION, bukan hanya rencana saja!!!


+10 menit"Mohon AmpunanMu ya Tuhan atas waktu yang terbuang percuma, bahkan ternoda oleh banyak dosa. Semoga Engkau masih memberikan hamba nafas untuk mejadi lebih baik dan mensyukuri segala rahmatMu". Jangan puas terhadap apa yang kita capai, tapi syukuri apa yang telah kita dapatkan. Kita telah diberikan waktu puluhan tahun untuk bernafas. Apa balasan kita kepadaNya? Bahkan selalu kita meminta karena kekurangan. Pernahkah kita bersyukur anak kita terlahir utuh. Pernahkah kita bersyukur terhadap segala nikmat yang tak terhitung? Yang terakhir, barulah kita memohon kemudahan atas upaya kita. Bukan menjadi pengusaha yang kita cari, tapi nilai-nilai entrepreneurshipnya. Sukses bukanlah masalah pencapaian saja, tapi bertumbuh ke potensi maksimal yang diberikan Sang Pencipta kepada kita.


HIDUP INI SINGKAT! Jika hari ini adalah hari terakhir Anda di dunia, BAGAIMANA Anda ingin dikenang? Jika hari ini adalah hari terakhir Anda di dunia, APA kata-kata terakhir yang ingin Anda dengar, dari orang-orang yang mencintai Anda? Jika hari ini adalah hari terakhir Anda di dunia, APAKAH Anda sudah memberikan yang TERBAIK? Jika Hari ini adalah hari terakhir Anda di dunia, APA yang Anda tinggalkan? Apakah Anda layak sukses? Apakah Anda sudah berusaha yang terbaik? Apakah Anda membuat orang lain bangga ? Apakah Anda meninggal seperti seorang PEJUANG? …atau PECUNDANG? Berapa jam sehari Anda mengabdikan waktu Anda untuk bertumbuh? Berapa jam sehari waktu terbuang percuma? Semoga masih ada hari esok! Hidup itu pilihan! Mana yang Anda pilih? Hidup itu singkat, jadi ……
From : Mr. Forza

Renungan Acara Temu Akbar Alumni STTIND Padang

Sejarah telah DITOREH dalam perjalanan kampus kita Sekolah Tinggi Teknologi Industri Padang, sebuah acara Temu (Akbar ??) Alumni STTIND Padang. Kita perlu mengucapkan terimakasih kepada seluruh panitia penyelenggara, karena mereka telah bekerja keras untuk dapat mengujudkan keinginan kita semua dalam waktu yg relatif singkat.
Banyak hal yang kita rasakan belum ada kemajuan, seperti acara belum terlaksana dgn baik, yang hadir merasa tidak rileks dgn keadaan, susunan acara yg kurang byk kangen kangenan sesama alumni, ruangan yg sempit, dan pembentukan ketua alumni menyita waktu serta berbelit belit.

Kami sebagai tamu ingin bernostalgia tapi acara lebih dominan formil, pengumpulan sumbangan dan pembentukan ketua alumni yang menghabiskan waktu.
Sepertinya panitia tidak kreaktif dalam pengumpulan dana, Banyak cara yang lebih mulia dalam pengumpulan dana, (tdk dgn cara bersorak sorak seperti lelang pasar ikan), seperti mencari sponsor dari alumni sendiri, sebagai contoh latar belakang podium disusun logo perusahaan atau foto alumni lengkap dengan alamat dgn ukuran 30 x 30 cm dgn biaya rp 500.000. kalau ada 20 org saja sdh terkumpul rp 10 jt. atau kawan yg punya usaha disuruh hadir dgn counter yg panitia sewakan atau byk lagi yg lain lebih mulia mendapatkan dana.
Seharusnya tujuan acara temu alumni adalah untuk lebih mendekatkan antara kampus kita dgn dunia usaha, antara mahasiswa dan alumni, antara alumni dan alumni. Dan alangkah lebih baiknya diakhir acara kita menghasilkan satu komitmen untuk kemajuan kampus dan alumni semua. tapi itu tdk kita hasilkan.

Bagaimana alumni STTIND Pdg tidak lagi punya pikiran menjadi karyawan tapi bisa menjadi saudagar, suatu hari saya pernah bincang bincang dg Bpk Musliar Kasim (rektor Unand) beliau menginginkan mahasiswanya menjadi pengusaha, utk memberi wawasan tsb didatangkanlah pengusaha pengusaha sukses seperti Bob Sadino, Basrizal Koto, Aburizal Bakri dan lain lainnya. Karena pengusaha tersebut akan sangat mempengaruhi ekonomi bangsa ini. Perguruan Tinggi terbesar diSumatera berkeinginan mencetak pengusaha dari pada Karyawan atau PNS, Isu tersebut lebih bagus kita sajikan dari pada pemilihan ketua alumni yg berbelit belit. Bagaimana usaha kita STTIND bisa mencetak mahasiswa yg berwawasan wirausaha.

Dalam pembentukan ketua alumni, kita masih memakai sistem yg berbelit belit (sdh usang), dari kita kuliah sampai sekarang masih seperti itu ke itu , Seharusnya kita membuat seperti pembentukan didunia usaha yang serba cepat, tepat, efisien, dinamis dan ekonomis. Struktur organisasi dibuat seefisien mungkin tidak banyak bidang dan anggotanya. Nama namanya diganti yg lebih mencirikan dunia usaha seperti ketua menjadi CEO or General Manager or Gubernur or Presiden, atau lain lainnya. untuk korwil menjadi Branch Manager.
Sang CEO (ketua) harus punya wawasan wirausaha, karena akan melahirkan ide ide komersil, suatu saat nanti kita akan kuat secara finansial, dan punya jaringan luas. Jadi tidak saling angkat angkat saja untuk duduk dalam organisasi. Dan kita jangan bangga nanti ketua alumni dan sekretariat diresmikan oleh walikota (rencananya....kata ketua alumni yg terpilih !!! ) harusnya kita bangga dengan hasil dan ide cemerlang yg dicapai oleh ketua alumni untuk kemajuan kita. Tidak zamannya lagi kita minta walikota datang tapi sebaliknya PRESIDEN minta kita datang ke istana untuk duduk bersama membangun Negara ini. Itu baru bangga kita. Anak STTIND dipanggil ke istana.

Itulah hal yg dapat menjadi renungan kita untuk ide masa yg akan datang, sebenarnya saya secara pribadi malu membaca komentar ketua panitia pelaksana temu alumni di koran singgalang tentang persiapan acara temu alumni. ( kita bisa membaca di blog alumni ) dan setelah acara kita selesai baru kita rasakan hasilnya bagaimana ? tidak satupun terlaksanakan komentar tsb..... ( HARI GINI.... masih ada juga orang yg membuat komentar yg digadang gadangkan....)

from : forzapdg@gmail.com